SMP Negeri 2 Sendang Agung Butuh Bantuan Rehabilitasi

0
Bagikan ke :

 

LAMPUNG TENGAH (Handalnews) Ditengah kondisi infrastruktur yang sangat memprihatinkan, kegiatan belajar-mengajar di Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 2 Sendang Agung, Lampung Tengah, harus tetap dilaksanakan demi mencerdaskan para generasi penerus bangsa. Selama tujuh tahun terakhir, Pemerintah Kabupaten Lampung Tengah melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan dianggap lalai dalam memperhatikan kondisi infrastruktur sekolah.

 

Dari hasil pengamatan awak media ini pada Kamis, 9 Januari 2025, banyak kondisi bangunan ruang kelas di SMP Negeri 2 Sendang Agung yang sudah sangat membutuhkan perbaikan, bahkan beberapa fasilitas yang ada juga sudah sangat tidak memadai.

 

Padahal fasilitas infrastruktur pendidikan seharusnya lebih diprioritaskan untuk diperbaiki, karena salah satu penunjang mutu pendidikan yang baik adalah ketersediaan fasilitas pendidikan yang memadai bagi generasi penerus bangsa untuk menutut ilmu pengetahuan.

Bahkan dari keterangan sejumlah dewan guru dan komite SMP Negeri 2 Sendang Agung menyebut jika sudah tujuh tahun lamanya sekolah tersebut tidak pernah mendapat bantuan rehabilitasi dari Pemerintah Kabupaten Lampung Tengah khususnya Dinas Pendidikan dan Kebudayaan.

 

Bahkan disebutkan jika selama ini mereka sudah berupaya menyampaikan permohonan rehabilitasi sekolah kepada pemerintah, namun hingga kini belum ada realisasinya. “Setiap tahun kami selalu mengajukan permohonan rehab sekolah, tapi sampai sekarang belum ada jawaban. Jadi mau bagaimana lagi, kami pasrah saja dengan keadaan,” ujar sejumlah dewan guru dan ketua Komite.

 

Kendati demikian, Kepala SMP Negeri 2 Sendang Agung, Edi Haryanto, S.Pd.,M.M., mengatakan jika kegiatan belajar-mengajar disekolahnya harus tetap berjalan secara optimal kendati dengan keterbatasan fasilitas yang ada.

 

“Saya merasa memiliki beban moral kepada seluruh warga sekolah ini untuk terus menjaga kualitas pendidikan bagaimana pun kondisinya, karena masa depan siswa-siswi disini jauh lebih penting,” ujarnya.

 

Edi Haryanto hanya berharap pemerintah bisa segera memperhatikan kondisi sekolahnya agar ada kenyamanan bagi siswa-siswinya dalam menuntut ilmu sehingga bisa menghasilkan lulusan dengan kualitas yang lebih baik lagi.

 

“Mudah-mudahan tahun 2025 ini pemerintah bisa membantu sekolah ini untuk memperbaiki kondisi fisik bangunanny, supaya kegiatan belajar-mengajar bisa berlangsung dengan nyaman dan aman,” harapnya.

 

(Iron Guna)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *