Ketua Laskar Lampung Sayangkan Kejadian Penganiayaan Siswa di Ruang Kelas

Lampung Utara–(Handalnews.id). Ketua laskar Lampung Adi Candra, saat di temui handalnews di kediaman nya 29 November 2025 menyesalkan tindakan perundungan dan penganiayaan yang di lakukan oleh beberapa siswa terhadap teman sekelas nya, di ruang kelas saat jam belajar mengajar berlangsung.
Ruang kelas itu merupakan tempat siswa siswi menimba ilmu, bukan malah di jadi kan ajang tinju para siswa.
Yang menjadi pertanyaan besar di benak saya para dewan guru saat kejadian ini berada di mana, kejadian ini pasti menimbulkan suara gaduh, kenapa tidak di lerai, atau memang sengaja di biarkan.
Kepala dinas pendidikan harus mengambil langkah tegas terhadap kepala sekolah SMPN 07, sebagai teguran keras atas kelalaian nya, kalau perlu di non aktif kan dari jabatan kepala sekolahnya.
Langkah tegas menjadi hal yang wajib di lakukan oleh dinas pendidikan untuk menjaga agar tidak terjadi hal seperti ini di kemudian hari.
Kalau setiap saat kita di hebohkan dengan berita perundungan penganiayaan yang terjadi di sekolah apalagi di jam belajar mengajar berlangsung maka dunia pendidikan di Lampung Utara ini akan tercoreng.
Dan imbas nya sangat luas, SMP negeri 07 lampung utara ini merupakan sekolah favorit, yang menjadi tujuan para wali murid, agar anaknya bisa menimba ilmu di sekolah tersebut.
Tentunya para wali murid menitipkan anaknya untuk didik menjadi manusia yang bermoral, berilmu, dan berakhlak.
Bukan untuk menerima perundungan bahkan penganiayaan.
Menurut Adi Candra, saya bersama paman korban sudah melaporkan masalah ini pada polres Lampung Utara untuk segera di lakukan langkah langkah hukum agar akar masalahnya menjadi terang, dan saya juga sudah meminta pada beberapa pihak yang berkaitan dengan kejadian ini untuk menjalankan fungsi mereka, hal ini kita lakukan untuk mengembalikan citra pendidikan Lampung Utara.
Di sisi lain paman korban teguh Wira Mahardika, meminta pada pihak polres Lampung Utara agar bisa segera menetapkan tersangka dalam hal ini,sesuai dengan laporan yang telah di buat beberapa hari lalu, dan masalah perundungan ini tidak hanya terjadi pada ponakan saya, afa beberapa kejadian serupa bahkan korban nya sampai pindah sekolah.
Sementara itu kepala sekolah SMPN 07 yang di mintai keterangan melalui WhatsApp, belum bisa di hubungi meski hp dalam keadaan on.
Bas
